~2.jpg)
Naskah kuno Carita Parahyangan, tertulis peristiwa sakral yakni pelantikan Sri Baduga Maharaja yang lebih dikenal sebagai Prabu Siliwangi menjadi Raja Pajajaran pada 3 Juni 1482.
Dilansir dari Instagram @kabupaten. bogor Peristiwa tersebut menjadi tonggak penting yang menandai eksistensi dan keagungan peradaban Sunda di masa lampau.
Maka pada 26 Mei 1972, DPRD Kabupaten Bogor secara resmi menetapkan 3 Juni sebagai Hari Jadi Bogor, sebuah keputusan yang hingga kini terus di rayakan dengan penuh rasa bangga.
Kini, di usia ke-543 tahun, Kabupaten Bogor terus berbenah dan membangun dengan semangat yang diwariskan para leluhur.
Hari Jadi Bogor bukan hanya pengingat sejarah, tetapi juga momentum untuk memperkuat kebersamaan, membangun daerah yang adil dan berkelanjutan, serta menjaga kearifan lokal budaya Sunda.
"Kuta Udanya Wangsa" mengandung makna harapan agar Kabupaten Bogor menjadi pusat kebangkitan dan kekuatan pembangunan untuk mencapai kemajuan dan kemakmuran bangsa dengan dukungan masyarakat. (*)
~3.jpg)
